Lindungi Koleksi Seni Anda Seperti Seorang Ahli
Anda seorang penikmat seni, dan Anda mencintai koleksi Anda. Bagaimanapun, seni itu berharga dan terkadang diwariskan dari generasi ke generasi. Namun, karya seni juga rentan terhadap kerusakan, yang paling umum adalah pecah, sobek, noda, sidik jari, noda dari makanan atau asap, penyimpanan yang buruk, sinar matahari yang terik, kelembapan, dll. Kabar baiknya adalah mudah untuk melindungi karya seni Anda dari kerusakan ini. Berikut adalah beberapa kiat yang dapat Anda gunakan untuk melindungi dan menyimpan koleksi berharga Anda dengan aman.
Tangani Lukisan Anda dengan Hati-hati
Hal pertama yang harus diperhatikan – memegang lukisan dengan hati-hati merupakan bagian penting untuk menjaga kebaruan lukisan Anda. Anda harus memegang satu lukisan saja dalam satu waktu, terlepas dari ukuran atau beratnya. Jangan menyentuh lukisan dengan jari yang berminyak atau kotor. Usahakan untuk tidak menyentuh bagian kanvas yang dicat; sebisa mungkin pegang dari sisi atau sudutnya. Anda dapat meminimalkan kontak dengan mengenakan sarung tangan katun. Dan ingatlah untuk melepaskan aksesori seperti jam tangan atau perhiasan sebelum memegang lukisan.
Menggantung Karya Seni Anda
Kedua, Anda perlu berhati-hati saat menggantung karya seni. Gunakan pengait dinding dengan ukuran yang sesuai, dan akan lebih baik jika pengait ini ditancapkan ke tiang dinding. Jika karya seni tersebut berat atau berukuran besar, sebaiknya gunakan jangkar dinding. Untuk memberikan dukungan tambahan, Anda dapat memasang braket di bawah lukisan untuk menopang beratnya. Anda harus memastikan tidak ada ujung kabel atau sekrup yang mencuat ke kanvas dari belakang, karena hal ini dapat menyebabkan benjolan, atau lebih buruk lagi, lubang pada lukisan seiring waktu. Selalu ingat untuk memeriksa secara berkala semua barang mekanis yang digunakan untuk menggantung lukisan, termasuk sekrup, pengait, kabel, atau kawat. Dengan cara ini, Anda akan dapat melihat potensi jatuh sebelum terjadi dan dapat mencegah kerusakan pada lukisan Anda.
Tempat yang Tepat untuk Menggantung Karya Seni Anda
Ketiga, memilih tempat yang tepat untuk menggantung karya seni sangatlah penting. Karya seni yang dibuat dengan cat apa pun rentan terhadap paparan sinar matahari langsung dalam waktu lama. Beberapa jenis warna mungkin memudar lebih lambat daripada yang lain, tetapi sebagian besar warna memudar di bawah sinar matahari. Oleh karena itu, jangan meletakkan lukisan di tempat yang terkena sinar matahari langsung. Jika Anda tidak dapat menemukan tempat seperti itu, maka disarankan untuk membingkainya di balik kaca yang dilindungi UV.
Lukisan dapat dilindungi dari kerusakan akibat kotoran dan debu dengan melapisinya dengan pernis. Sebaiknya jangan menggantung lukisan di atas sumber panas karena udara panas akan membawa semua kotoran dan debu ke atas, yang dapat menempel pada lukisan Anda. Panas juga dapat melembutkan cat, sehingga lebih banyak jelaga yang menempel pada lukisan dan menyebabkan kerusakan yang tidak dapat diperbaiki. Pernis juga dapat melindungi dari sinar UV dan asap. Sebaiknya Anda menggunakan pernis yang dapat dilepas untuk menjaga lukisan sebagai pusaka keluarga. Pernis ini dapat dilepas saat lukisan menguning, sehingga mengembalikan kejayaan aslinya. Karya seni dapat dipernis ulang untuk memberikan perlindungan lagi.
Air merupakan bahaya lain bagi lukisan Anda. Air dapat menyebabkan cat memudar karena daya rekat cat menjadi longgar. Oleh karena itu, lindungi lukisan Anda dari air atau cairan lainnya. Selain itu, lukisan membutuhkan kelembaban yang seimbang dan konsisten untuk mempertahankan kesegarannya.
kelembaban yang rendah membuat cat menjadi rapuh dan dapat menyebabkan kerusakan mekanis, sedangkan kelembaban yang tinggi dapat menyebabkan pertumbuhan jamur. Dan fluktuasi kelembaban relatif yang sering terjadi tidak baik untuk lukisan panel kayu. Kayu dapat berubah bentuk dan menjadi cekung karena perubahan kelembaban dan panas. Mencoba meratakan kayu dapat menyebabkan cat mengelupas.
Menjaga Lukisan Anda Bebas Debu
Sekarang, mari kita lihat cara membersihkan lukisan dengan aman.
Jika lukisan tidak rusak, Anda dapat membersihkan debu menggunakan kuas pelukis yang bersih, kering, lembut, dan berbulu alami. Namun, sebaiknya hindari untuk lukisan dengan permukaan matte. Saat membersihkan debu pada lukisan, pastikan posisi debu vertikal sehingga debu jatuh dari permukaan lukisan. Selain itu, jangan pernah menggunakan kain lap debu kering atau lembab, sikat berbulu kaku, atau bulu sikat debu untuk membersihkan debu pada lukisan.
Cara Tepat Menyimpan Karya Seni Anda
Terakhir, terkadang Anda mungkin perlu menyimpan karya seni Anda karena berbagai alasan. Cara terbaik untuk menyimpan karya seni adalah dengan membungkusnya dengan kertas coklat, lalu membungkusnya dengan plastik gelembung, menempelkan sudut bingkai di semua sudut, lalu meletakkan karya seni yang dibungkus dalam kotak yang kokoh. Ukuran kotak harus sesuai, sehingga lukisan tidak bergerak saat dipindahkan. Untuk karya seni tanpa bingkai di atas kertas, gunakan selongsong plastik dengan karton bebas asam untuk memastikan kertas tidak tertekuk seiring waktu.
Beberapa aturan untuk menggantung lukisan juga berlaku untuk penyimpanan. Misalnya, jangan simpan di tempat yang panas, lembap, dan kotor, artinya hindari penyimpanan di ruang bawah tanah atau loteng. Selain itu, buka dan periksa karya seni secara berkala jika Anda perlu menyimpannya lebih lama.